Di hamparan rumput yang luas dalam cuaca yang cerah , semua mengenakan pakaian putih , dan Pangeran
8 Wook dengan duka mendalam , mulai membakar
jenazah istrinya , Lady Hae , dalam satu acara ritual pemakaman .
Haesoo hadir dan menangisi kematian kakak sepupunya
tersayang. Pangeran 4 So turut prihatin melihat kesedihan Haesoo.
Sementara itu Pangeran 13 Baek Ah kediamannya , memandang
lukisan Lady Haem hail karyanya , dan turut menangis wanita yang diam2
dicintainya .
***
Malam harinya , Wook masih dirundung duka mendalam , meminta
Haesoo untuk meninggalkan ruangan . Namun kemudian Wook meratap , penuh
penyesalan , seharusnya mengutarakan cinta pada Lady Hae sebelum terlambat.
Wook : “Kenapa aku tidak mengatakannya ? Aku tahu dia sangat
ingin mendengarkan perkataan itu dariku , tetapi tetap saja aku tidak
mengatakan aku mencintainya . Aku tidak berpikir bahwa aku mencintainya . Haesoo dalam diamnya , berpelukan dengan Wook
, untuk menenangkan .
***
Tanpa Lady Hae , Haesoo kini sebatang kara , termenung seorang
diri dikamarnya memikirkan masa depannya di Goryeo .
Tanpa diduga , jendela kamarnya diketuk seseorang dengan
keras . Haesoo membuka jendela , dan ternyata Pangeran 10 Eun sedang berupaya
menghibur hati Haesoo , dengan pertunjukkan boneka tangan , memperagakan
scenario lucu ketika Eun Dan So terlibat dalam perkelahian .
Haesoo yang tadinya sedih tidak bisa menahan diri untuk
tersenyum. Dan mendadak Eun terjatuh .
Ternyata dibutuhkan beberapa pelayan untuk menjadi tempat berpijak Eun agar dapat
menggapai jendela kamar Haesoo . Dan jatuhnya Eun ,membuat Haesoo tertawa .
Eun melemparkan seluruh deritanya pada tiga orang pelayan
yang malang . Haesoo mengakui bahwa
saat ini Eun memperagakan sesuatu yang luar biasa , dengan mengacungkan jempol
(sesuatu yang lazim di abad 21) .
Eun bertanya apa makna acungan jempol . Haesoo menjelaskan
bahwa jempol menunjukkan hal terbaik ,
dari seluruh lima jari . Eun merasa
seharusnya jempol itu untuk ayahanda raja , sebagai gantinya menyarankan jari
telunjuk sebagai symbol pengganti , dan melanjutkan pertunjukkan boneka tangan
. Namun Haesoo menghentikan usahanya.
***
Hari demi hari berlalu . Haesoo mengunjungi makam Lady Hae ,
termenung sendirian , sampai Pangeran 14 Jung dan Pangeran 13 Baek Ah muncul dan
mereka semua kembali ke istana .
Di istana mereka berpapasan dengan Putri Yeonhwa , yang
memberikan kabar mengejutkan , tentang rencana pernikahan Haesoo .
***
Pangeran 8 Wook tampak enggan dengan rencana pernikahan yang diajukan oleh pamannya Haesoo yang mewakili Keluarga Hae . Wook beralasan Haesoo masih dalam masa berkabung.
Sebaliknya Yeonhwa merasa jika Haesoo melalui kesempatan ini
akan sulit mendapatkan kesempatan yang sama dimasa depan.
Terlihat kerabat keluarga Hae adalah pria-pria yang tamak
dan oportunis .
***
Baek Ah menunjukkan sikap keberatan atas rencana pernikahan
. Dan Pangeran 4 So mengingatkan bahwa bagaimanapun Haesoo berada di usia
pernikahan . Baek Ah mengira So akan
menentang rencana pernikahan . So menganggap masalah ini adalah urusan keluarga
Hae , dan tidak punya hak untuk ikut campur .
So hendak berlalu , dan muncul adik2nya yang lain , seperti
Eun dan Jung yang panik dengan rencana pernikahan Haesoo . Jung menambahkan
bahwa Haesoo akan menikahi pria tua diatas 60 tahun yang punya banyak anak . Baek Ah menganggap Haesoo telah dijual .
Wook muncul , dan Eun memprotes Wook kenapa bisa memperlakukan Haesoo dengan buruk . Jung menambahkan bahwa Wook yang dikenalnya tidak akan membiarkan rencana pernikahan seperti ini .
Wook berpikir sebentar sebelum meminta bantuan dari
semuanya.
***
Chaeryung menangis sedih ketika mulai mengemasi
barang-barang Haesoo . Dan Haesoo duduk didepannya dengan wajah muram . 

Seketika Haesoo berdiri dan berniat hendak melarikan diri .
Haesoo beralasan bahwa mendiang Lady Hae pun tidak akan menyetujui rencana
pernikahan seperti ini . Chaeryung mendukung
rencana melarikan diri ini , walaupun
dengan histeris mengingatkan bahwa dia akan tutup mulut dan mungkin akan menerima
hukuman jika Haesoo melarikan diri .
Eun muncul (lagi2 dari jendela) mengajak Haesoo untuk
melarikan diri . Eun menuntun Haesoo untuk meninggalkan istana . Dimulai dengan
Jung yang berperan untuk mengelabui para penjaga . Kemudian Baek Ah yang
mendampingi Eun dan Haesoo .
Pangeran 9 Won , sebagaimana Jung , ikut mengalihkan
perhatian penjaga. Hingga akhirnya Eun – Baek Ah berhasil mengantarkan Haesoo
kepada Wook .
Wook memberikan kerudung pada Haesoo untuk menyamar. Haesoo
sendiri terlihat bingung apa sebenarnya rencana para pangeran .
Yeonhwa yang mendampingi paman2 Haesoo , memergoki Wook
sedang melarikan Haesoo berkerudung keluar meninggalkan istana . Yeonhwa
memerintahkan para pengawal untuk melakukan pengejaran .
***
Yeonhwa dan para pengawal berhasil mencegah Wook dan Jung
yang sedang memacu kudanya menembus hutan. Namun semuanya terkecoh karena sosok
berkerudung itu adalah Eun .
Jung dan Eun seperti anak kecil nakal yang menertawai
Yeonhwa dkk .
Yeonhwa gusar , dan memerintahkan para pengawal melanjutkan
pengejaran ke jalur lain .
***
Pangeran 4 So memacu kudanya bersama Haesoo yang duduk
didepannya. Baek Ah ikut mendampingi So dari belakang.
Paman Haesoo menjelaskan kalau Raja Taejoo mengakui
kontribusi Keluarga Hae bagi Goryeo , dan lagi , Keluarga Hae tidak lagi
berkaitan dengan Wook , secara Lady Hae sudah meninggal , dan berharap kalau
kelak Haesoo akan hamil , mengandung anak raja yang tentu akan menguntungkan
posisi Keluarga Hae di Goryeo .
So menghardik para pengawal untuk tidak mendekati
kudanya. Choi mengingatkan resiko
hukuman yang akan diterima So karena menolak perintah Istana. Yeonhwa juga menyuarakan hal yang sama ,
bahwa seluruh pangeran yang terlibat melarikan Haesoo , bisa mendapat hukuman
berat .
Haesoo memandang para pangeran yang mulai akrab dengannya ,
dan tidak tega mereka mendapat hukuman , akhirnya mengalah , dan bersedia
kembali ke istana.
So bersikukuh tidak mau membiarkan Haesoo turun , dan
mengingatkan sekali kembali ke istana akan sulit meninggalkan istana . Namun
Haesoo menenangkan So , akan membicarakan hal ini dengan Raja .
Haesooo tersenyum kearah Wook , dan kembali menatap So , dan
Baek Ah , sebelum memasuki tandu istana yang akan mengantarkan Haesoo kembali
ke istana.
Eun patah hati melihat gadis idamannya mungkin akan menjadi
ibu tirinya . Haha
***
Istana Damiwon . Selir Oh terlihat punya kesibukan yang
sangat berbeda . Dia bagaikan tabib istana yang sedang mengawasi anak buahnya
menyiapkan obat-obat herbal dan segala hal perihal kesehatan keluarga kerajaan .
Dan Haesoo dibawa ke komplek istana Damiwon ini . Astronom
Choi menjelaskan pada Haesoo bahwa di istana dia akan mempersiapkan diri untuk pernikahan
dibawa pengawasan Selir Oh . Betapapun Haesoo mengatakan tidak berminat untuk
menikah dengan raja , Choi tidak antusias untuk menanggapi , dan mengingatkan
Haesoo untuk mengikuti jalan takdir ketika Selir Oh muncul menyambut kedatangan
Haesoo .
Choi sendiri mengeluhkan Selir Oh sebagai wanita dingin yang
sulit untuk ditangani dan bertanya2 apa yang dilihat seorang raja dari diri
seorang wanita seperti itu .
***
Haesoo menolak dengan tegas saat diminta membuka baju untuk
pemeriksaan fisik sebelum dimandikan . Selir Oh menegaskan bahwa seorang calon
mempelai wanita raja tidak boleh ada cacat tubuh . Percuma saja Haesoo
meronta-ronta karena Selir Oh dibantu oleh beberapa anak buahnya.
***
Ratu Sinmyeongsunseong (Ratu Yoo) mengunjungi Ratu Sinjeong (Ratu Hwangbo)
Dan menyadari betapa sederhananya kehidupan rivalnya ini ,
termasuk cermin yang hanya terbuat dari bahan perunggu .
Ratu Sinjeong menjelaskan bahwa dia sebagai seorang ratu harus menjadi suri teladan bagi rakyat Goryeo .
Ratu Sinmyeongsunseong langsung membahas topik perihal
rencana pernikahan raja terhadap seorang wanita muda . Ratu Sinjeong kembali
menunjukkan kebijaksanaannya untuk tidak menentang rencana itu , karena Raja
melakukan pernikahan adalah demi kepentingan nasional (political marriage) .
Ratu Sinmyeongsunseong mengeluh kalau Ratu Sinjeong selalu
membawa pemikiran Buddhist , dan berlagak seperti orang suci . Ratu Sinmyeongsunseong
berpandangan –Raja Taejoo akan membuat Goryeo terpecah kedalam puluhan kerajaan
(sesuai jumlah pangeran yang ada) .
Pangeran 14 Jung muncul dan menyapa Ratu Hwangbo terlebih
dahulu sebelum merengek minta ibunya , Ratu Sinmyeongsunseong , untuk mencegah
rencana pernikahan raja. Jung beralasan pernikahan ini paksaan dari pihak
keluarga Haesoo .
Tak lama Pangeran 8 Wook juga muncul , memberi hormat kepada
Ratu Sinmyeongsunseong , untuk kemudian meminta dukungan ibunya , Ratu . Ketika
Ratu Sinmyeongsunseong bertanya kenapa Wook menentang rencana pernikahan Raja ,
Wook berkilah kalau Haesoo sudah seperti adiknya sendiri , dan rencana
pernikahan ini serba mendadak .
Ratu Sinmyeongsunseong seorang wanita cerdik yang penuh pengalaman
dalam membaca situasi , bahwa desakan para pangeran ini termasuk mencurigakan .
Dan Yeonhwa muncul untuk mengutarakan sesuatu .
0 comments:
Post a Comment